28 December 2020
Andri Blog - Cerita fantasi artinya dongeng yang bersifat khayali. Dengan 3 struktur (bagian) yang mencakup Orientasi, Komplikasi, dan Resolusi.
Cerita fantasi dibedakan menjadi 2, menurut daya khayalinya yaitu dongeng fantasi total, dan dongeng fantasi irisan.
pola dan cara dongeng fantasi total yang masih ada pada buku teks pelajaran bahasa Indonesia adalah Cerita fantasi yg berjudul 'Kekuatan Ekor Biru Nataga'. Pola serta cara dongeng tersebut diklaim sebagai pola dongeng fantasi total karena ialah seluruh tokoh, cerita, dan latar peristiwanya artinya fantasi, tidak pernah ada dalam dunia konkret.
pola dan cara dongeng fantasi tadi memang terinspirasi sang estetika dan keadaan pulau komodo. Tapi, latar dongeng serta isi dongeng pada pola dongeng fantasi itu sama sekali nir mendeskripsikan keadaan pada pulau Komodo. Meskipun nama kerajaannya seperti, yaitu Tana Modo. Bahkan tokoh-tokoh pada dongeng itu pula tidak pernah ada pada keadaan nyata.
Selanjutnya pola dongeng fantasi irisan yang ada dalam kitab pelajaran Bahasa Indonesia buat Sekolah Menengah Pertama kelas 7 antara lain merupakan Belajar dengan Gajah Mada, Anak Rembulan, dan Berlian Tiga Warna, serta Ruang Dimensi Alpa.
Keempat pola dongeng fantasi pada atas termasuk dalam pola dongeng fantasi irisan alasannya adalah merupakan ada kemungkinan, serta ada warta dalam sejarah yg sebagai kepingan berdasarkan cerita.
Jadi, dongeng fantasi irisan merupakan dongeng fantasi yg ada kepingan kasatmata terdapat jua kepingan fantasi dalam dongeng tadi.
Misalnya pada dongeng Belajar dengan Gajah Mada ada kepingan yang menceritakan pelajar sedang mengamati Candi Trowulan. Candi Trowulan memang sahih-sahih ada, pernah sebagai sentra pemerintahan kerajaan Majapahit pada kalan mahapatih Gajah Mada bertakhta. Candi Trowulan sahih-sahih terdapat serta sebagai situs sejarah di Mojokerto.
Mirip dengan ini, artinya dongeng fantasi Anak Rembulan. Meskipun fantasi terdapat kepingan dongeng yang terdapat dalam keadaan dunia nyata. Misalnya waktu ada anak disuruh orang tuanya buat membeli sesuatu di warung. Juga kepingan menurut sejarah, waktu daerah diyakini menjadi kawasan persembunyian pejuang dari penjajah Belanda.
Biasanya dongeng yang menjdi dongeng warga di seluruh wilayah nusantara pula mengandung dongeng fantasi irisan. Ada kepingan yg nyata, misalnya berkaitan dengan kawasan yang terdapat saat ini, ada juga kepingan yang fantasi atau khayali yg nir bisa diterima nalar manusia kebanyakan.
Misalnya legenda Asal-Usul Watu Ulo, sebagai pola dongeng fantasi irisan alasannya adalah artinya ada kepingan dongeng yg kasatmata yaitu adanya kerikil yang menjorok dari darat ke lautan yg bentuknya seolah-olah menggunakan ular. Ada juga kepingan yang tidak konkret, yaitu ular super besar tadi dilahairkan dari telur seekor ayam betina.
Adapun di sini juga disediakan pola dongeng fantasi irisan serta pola dongeng fantasi total yang relatif singkat.
Cerita fantasi dibedakan menjadi 2, menurut daya khayalinya yaitu dongeng fantasi total, dan dongeng fantasi irisan.
pola dan cara dongeng fantasi total yang masih ada pada buku teks pelajaran bahasa Indonesia adalah Cerita fantasi yg berjudul 'Kekuatan Ekor Biru Nataga'. Pola serta cara dongeng tersebut diklaim sebagai pola dongeng fantasi total karena ialah seluruh tokoh, cerita, dan latar peristiwanya artinya fantasi, tidak pernah ada dalam dunia konkret.
pola dan cara dongeng fantasi tadi memang terinspirasi sang estetika dan keadaan pulau komodo. Tapi, latar dongeng serta isi dongeng pada pola dongeng fantasi itu sama sekali nir mendeskripsikan keadaan pada pulau Komodo. Meskipun nama kerajaannya seperti, yaitu Tana Modo. Bahkan tokoh-tokoh pada dongeng itu pula tidak pernah ada pada keadaan nyata.
Selanjutnya pola dongeng fantasi irisan yang ada dalam kitab pelajaran Bahasa Indonesia buat Sekolah Menengah Pertama kelas 7 antara lain merupakan Belajar dengan Gajah Mada, Anak Rembulan, dan Berlian Tiga Warna, serta Ruang Dimensi Alpa.
Keempat pola dongeng fantasi pada atas termasuk dalam pola dongeng fantasi irisan alasannya adalah merupakan ada kemungkinan, serta ada warta dalam sejarah yg sebagai kepingan berdasarkan cerita.
Jadi, dongeng fantasi irisan merupakan dongeng fantasi yg ada kepingan kasatmata terdapat jua kepingan fantasi dalam dongeng tadi.
Misalnya pada dongeng Belajar dengan Gajah Mada ada kepingan yang menceritakan pelajar sedang mengamati Candi Trowulan. Candi Trowulan memang sahih-sahih ada, pernah sebagai sentra pemerintahan kerajaan Majapahit pada kalan mahapatih Gajah Mada bertakhta. Candi Trowulan sahih-sahih terdapat serta sebagai situs sejarah di Mojokerto.
Mirip dengan ini, artinya dongeng fantasi Anak Rembulan. Meskipun fantasi terdapat kepingan dongeng yang terdapat dalam keadaan dunia nyata. Misalnya waktu ada anak disuruh orang tuanya buat membeli sesuatu di warung. Juga kepingan menurut sejarah, waktu daerah diyakini menjadi kawasan persembunyian pejuang dari penjajah Belanda.
Biasanya dongeng yang menjdi dongeng warga di seluruh wilayah nusantara pula mengandung dongeng fantasi irisan. Ada kepingan yg nyata, misalnya berkaitan dengan kawasan yang terdapat saat ini, ada juga kepingan yang fantasi atau khayali yg nir bisa diterima nalar manusia kebanyakan.
Misalnya legenda Asal-Usul Watu Ulo, sebagai pola dongeng fantasi irisan alasannya adalah artinya ada kepingan dongeng yg kasatmata yaitu adanya kerikil yang menjorok dari darat ke lautan yg bentuknya seolah-olah menggunakan ular. Ada juga kepingan yang tidak konkret, yaitu ular super besar tadi dilahairkan dari telur seekor ayam betina.
Adapun di sini juga disediakan pola dongeng fantasi irisan serta pola dongeng fantasi total yang relatif singkat.
contoh dan cara Cerita Fantasi Total
Pertempuran Permulaan
Kupu Rama telah bersiap pada sasana permasalahan. Ini artinya dilema harga diri. Dia keluarkan seluruh kekuatan. Belalai Api sudah dibawa. Seluruh panglima dan pasukannya telah membawa senjata andalan masing-masing.
"Ini masalah harga diri! Kita wajib membela hingga titik darah penghabisan. Mati bersimbah darah atau mati berkalang daun demi daun tumpah darah kita! Hidup negeri Tanambunga!" Kupu Rama memompa semangat pasukannya.
Dari keajuhan terdengar dengung pasukan Wonbah, mereka terbang menggunakan memanggul senjata andalan berupa Durirun Cing. Sebuah senjata menggunakan kekuatan dahsyat. Untung pasukan Kupu Rama telah mengenakan tameng klorofil buat meredam senjata itu.
Ketika menggunakan Wonbah sudah semakin dekat, Kupu Rama menyajikan instruksi menyerang kepada pasukan merah. Pasukan merah bertarung habis-habisan. Hanya tiga wonbah yang tumbang, sementara Kupu Rama kehilangan 30 pasukannya.
Wonbah merasa pada atas angin, pada sesumbar menggunakan lantangnya.
"Dasar kutu! Kalian tidak akan bisa menyerah Bangsa Wonbah buat mengusai negeri Tanambunga!"
Pasukan Kupu Rama yang masih tersisa masih bersembunyi. Pasukan hijau bersembunyi pada balik daun, pasukan coklat menyatu dengan btg-btg. Wonbah serta pasukannya tidak menyadari hal ini. Wonbah dan pasukannya mendekati intisari Tanambunga hendak mengambil alih negeri ini.
Ketika Wonbah merasa menang, Kupu Rama memerintahkan semua pasukannya menyerbu bersama-sama. Mendapat agresi mendadak pasukan Wonbah menembakkan Durirun Cing degnan tergesa-gesa. Tembakannya meleset. Mereka kehabisan peluru.
Pasukan Kupu Rama berhasil memukul mundur Wonbah. Sambil babak belur dan kehabisan amunisi, Wonbah mengungkapkan, "hari ini kami kalah. Tapi tunggu saatnya kami balas dan habisi kalian seluruh!"
Kupu Rama dan pasukannya tidak memedulikan bahaya Wonbah. Kupu Rama dan pasukannya bersorak sorai besar hati mampu menjaga Daun Tumpah Darah mereka, Negeri Tanambunga!
Cerita pada atas ialah pola dongeng fantasi total alasannya adalah merupakan seluruh kepingan dongeng ialah fiksi.