PAKAI DRONE CARA PRAKTIS KIRIM PAKET ALA AMAZON
AR Parrot Drone, pesawat nirawak yang dikontrol dengan iPhone [foto ilustrasi]
Amazon punya cara cerdas untuk memanjakan pelanggannya. Pembesut buku elektronika berasal Alaihi Salam itu memberikan terobosan dalam pengiriman paket dalam pelanggan. Idenya agak unik, pengiriman paket dilakukan menggunakan memakai drone atau pesawat nirawak.Dilansir The Verge, dua Desember 2013, CEO Amazon Jeff Bezos membicarakan, dengan drone pihaknya ingin menaruh kepuasan dalam pelanggan. Paket akan hingga ke tangan pelanggan dalam waktu tak lebih berdasarkan satu jam.
Program ini terangkai dalam Amazon Prime Air. Drone yg digunakan akan dlengkapi dengan sabuk pengaman yg akan membawa paket.
Namun, drone tak sanggup membawa paket pada bobot yang berat.
Kebetulan, kata Bezos, rata-homogen bobot paket Amazon, sekitar 86 % hanyalah lima pound (sekitar 2,tiga kg) serta umumnya pihak Amazon akan mengirimkan paket ke tempat tinggal pelanggan pada jeda puluhan mil.
"Tentu ini bisa sebagai solusi, serta juga dapat menaikkan kepuasan pelanggan," kata Bezos dalam pernyataannya.
Tapi, acara ini dikhususkan buat acara belanja pada masa liburan, terutama masa belanja waktu ini yg tengah berlangsung terkait menggunakan perayaan thanksgiving day, Cyber Monday.
Untuk mewujudkan terobosan ini, Amazon kini menunggu kepastian apakah ide uniknya itu nir melanggar anggaran. Sebab dengan memakai drone, Amazon wajib menerima izin menurut Federal Aviation Administration (FAA), forum regulator penerbangan sipil di AS.
Setidaknya, dengan pengawasan ketat menurut FAA, paket yg dikirimkan tak dijatuhkan pada loka yang salah , serta tidak mengganggu lalu-lalang penerbangan di langit Alaihi Salam.
"Tentu ini bisa sebagai solusi, serta juga dapat menaikkan kepuasan pelanggan," kata Bezos dalam pernyataannya.
Tapi, acara ini dikhususkan buat acara belanja pada masa liburan, terutama masa belanja waktu ini yg tengah berlangsung terkait menggunakan perayaan thanksgiving day, Cyber Monday.
Untuk mewujudkan terobosan ini, Amazon kini menunggu kepastian apakah ide uniknya itu nir melanggar anggaran. Sebab dengan memakai drone, Amazon wajib menerima izin menurut Federal Aviation Administration (FAA), forum regulator penerbangan sipil di AS.
Setidaknya, dengan pengawasan ketat menurut FAA, paket yg dikirimkan tak dijatuhkan pada loka yang salah , serta tidak mengganggu lalu-lalang penerbangan di langit Alaihi Salam.
Jasa pengantaran paket menggunakan drone telah dilakukan sebelumnya di China sang Weibo, situs mikroblog di asal Negeri Tirai Bambu.
sumber : Viva