PENGERTIAN REDENOMINASI DAN SANERING

Jika kita membaca beberapa warta tentang seputaran ekonomi, sekaranglah ketika yang sempurna buat melakukan redenominasi mata uang rupiah, lantaran dipercaya perekonomian indonesia berada pada keadaan yang baik.

Nah, dalam kesempatan ini, blog "TENTANG ILMU" akan membahas mengenai apa yg dimaksud dengan Redenominasi. Kita juga akan melihat apa disparitas Redemonisasi dengan Sanering. Disamping itu akan tersaji juga data beberapa negara yang telah melakukan redemonisasi, serta pula efek positif pada mengimplementasi redenominasi tadi.

Apa itu Redemonisasi

Redenominasi rupiah adalah suatu prosedur penyederhanaan mata uang suatu negara dengan menyederhakan digit yang tertera pada mata uang tersebut tanpa mengubah nilai tukarnya.
Misal : Uang pecahan Rp 1.000 dirubaha sebagai Rp 1, uang Rp 5.000 sebagai Rp lima.  Hal yang sama secara bersamaan dilakukan jua pada harga-harga barang, sehingga daya beli rakyat nir berubah.akibat yg timbul dimasyarakat nir ada kerugian karena daya beli tetap sama.

Contoh :
Harga 1 liter beras seharga Rp 8.500 per liter, apabila terjadi redenominasi tiga digit maka uang Rp 1000 akan sebagai Rp 1. Dengan demikian uang Rp 8.500 akan sebagai Rp. 8.5. Dengan uang Rp 8.lima kita tetap dapat membeli 1 liter beras. Jika dicermati hanya penyesuai nominal digit uangnya saja.

Apa itu Sanering

Sanering merupakan pemotongan daya beli rakyat melalui pemotongan nilai uang. Hal yang sama tidak dilakukan dalam harga-harga barang, sehingga daya beli warga menurun. Kebijakan ini umumnya dilakukan dalam syarat perekonomian yang tidak sehat.

Contoh :
Contoh kasus buat harga 1 liter beras seharga Rp 8.500 per liter, jika terjadi sanering per seribu rupiah, maka dengan Rp 8,lima hanya dapat membeli sebesar 0,001 liter beras.

Perbedaan Redenominasi dan Sanering

Adapun tujuan redenominasi adalah menyederhanakan pecahan uang supaya lebih efisien serta nyaman pada melakuan transaksi. Sedangkan tujuan berdasarkan sanering adalah buat mengurangi jumlah uang beredar dampak harga-harga yg mengalami lonjakan dan biasanya dilakukan lantaran terjadi hiperinflasi.
Disamping itu dari segi pelaksanaanya, redenominasi dilakukan secara bertahap dan ada persiapan matang dan terukur. Sedangkan sanering dilakukan secara mendadak serta tanpa persiapan.

Negara-negara Yang Berhasil Melakukan Redenominasi

Berikut ini merupakan daftar negara-negara yg berhasil melakukan redenominasi:

• Turki melakukan redenominasi lira menggunakan memangkas 6 digit nol dalam 2005.
• Romania melakukan redenominasi lei dengan memangkas 4 digit nol pada 2005.
• Polandia. Polandia melakukan redenominasi zloty dengan memangkas 4 digit nol pada 1995.
• Ukrania melakukan redenominasi hryvnia dengan memangkas lima digit nol dalam 1996
• Bulgaria; Bulgaria melakukan redenominasi lev menggunakan memangkas tiga digit nol pada 1999
• Brazil menghilangkan 18 digit nol pada 6 kali redenominasi yang terjadi pada 1967, 1970, 1986, 1989, 1993, 1994.

Dampak Positif Redenominasi

• Karena mengalami penyederhanaan digit mata uang, transaksi menjadi lebih sederhana.
• Mempermudah akutansi keuangan. Hal ini dikarenakan keterbatasan penyimpanan data di mesin, penyederhanaan mata uang sangat membantu buat menghemat saat, mengurangi kesalahan membaca laporan keuangan, mempermudah perhitungan data statistiknya untuk analisa laporan akuntansi.
• Menimbulkan perpektif pasar yang positif akan suatu mata uang. Misalnya 1USD = Rp.10.000, selesainya dilakukan redenominasi 1 USD = Rp.10, maka akan mengakibatkan kesan bahwa nilai Dolar tidak terlalu tinggi terhadapat Rupiah. Tentunya hal ini memberi impak positif pada investor asing.

Kesimpulan

Pada redenominasi nilai uang terhadap barang nir berubah jadi hanya cara penyebutan dan penulisan pecahan uang saja yg dirubah serta disesuaikan, ini tidak sinkron menggunakan sanering dimana nilai uang terhadap barang berubah sebagai lebih mini , lantaran pemotongan nilai barang.

Referensi
1. Kartika Dewi.(2013). Analisis Dampak apabila Redenominasi Dilakukan : Pengaruhnya Terhadap Daya Beli Masyarakat Indonesia. Vol. 4 No. 1 Mei 2013: 487-495. Diakses 28 Juli 2017 berdasarkan //journal.binus.ac.id/index.php/BBR/article/download/1413/1272.
2. //id.wikipedia.org/wiki/Sanering_(ekonomi), diakses 28 Juli 2017.
3. //bellaamalia18.blogspot.com/2013/02/redenominasi-serta-sanering.html, diakses 28 Juli 2017.
4. //opini-indonesiaku.blogspot.com/2012/12/apa-itu-redenominasi-rupiah-dan-apa.html, diakses 28 Juli 2017.